oleh

Disiplin dan Ramah pesan Wabup Muratara saat Sidak di RSUD Rupit

MURATARA|coganews.co.id- Untuk memastikan disiplinan kerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rupit wakil Bupati H.Inayatullah mengadakan inpeksi mendadak (Sidak)di RSUD Rupit didampingin Kepala BKPSDM Muratara. Ralin Jufri.

Dalam sidak kali ini Wabup dihadiri para Dokter dan Staf dan pegawai RSUD Rupit, hal ini dalam rangka meningkatkan kedisiplinan para pegawai RSUD Rupit serta peningkatan pelayanan kepada masyarakat Muratara,

Wabup Muratara, H.Inayatullah menyampaikan bahwa terkait 11 Pegawai ASN yang di kena Surat peringatan dan para TKS RSUD Rupit yang di pecat saat Bupati Muratara sidak kemarin Senin (21/9/2021) sekitar pukul 6.30 pagi oleh Bupati Muratara yang diketahui pelayanan yang kosong di saat pagi hari.

Ustadz Inayatullah sapaan akrab Wabup Muratara menanggapi terkait masalah itu, tidak bisa dipungkiri bahwa Bupati sangat menginginkan Pelayanan RSUD Rupit ini yang prima dan ramah dalam melayani masyarakat serta kedisiplinan harus ditingkatkan. Ujarnya.

“Bupati sudah sering sekali sidak dan berkantor di RSUD Rupit, jadi beliau paham betul kondisi RSUD Rupit, suatu kewajaran kalau pada saat sidak kemarin banyak pegawai RSUD Rupit di SP kan,” ungkap Wabup kepada wartawan koran ini.

Selanjutnya, kita menginginkan kedisiplinan diseluruh pelayanan dan ruangan rumah sakit jangan digunakan untuk kepentingan pribadi apalagi kunci ruangan di bawah pulang, inikan tidak benar, semua pegawai RSUD Rupit akan terus kita perhatikan secara bertahap.

“Kita minta kepada direktur RSUD Rupit, perhatikan para pegawai, agar gaji pegawai jangan sampai terlambat dibayar, dan insya Allah di tahun mendatang kita akan meningkatkan pendapatan para pegawai RSUD Rupit,” ujar Wabup.

Kedepan, kita berencana para pegawai agar di beri pakaian seragam sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing, agar masyarakat bisa mengenal tugas pegawai masing-masing sesuai bidang dalam melayani warga saat berobat.

“Saya minta pegawai tegakan kesiplinannya bila tidak disiplin nanti apa bila ada sidak oleh Bupati tanpa ada kompreni akan dipecat. Saya yakin kedepanya kedisiplinan RSUD akan terwujud,” tegasnya.

Selain itu, kedapan Pemkab Muratara akan terus mensupport untuk pasilitas RSUD Rupit agar lebih baik dalam melayani masyarakat.
“pesan saya agar para pegawai membudayakan komunikasi yang santun dalam memberi pengobatan kepada warga yang sakit,” tutup Wabup.(AJR)