Akademisi Nilai Satu Tahun Kepemimpinan HDS-Tullah di Tengah Pandemi Sudah Tercapai.

COGANEWS.CO.İD|MURATARA – Dalam memasuki 1 Tahun Kepemimpinan H.Devi Suhartoni – H.Inayatullah sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) dengan rasa optimis, inilah yang patut kita miliki hari ini, kebanggan tersendiri bagi insan yang dalam kesehariannya berkomitmen dengan filosofi diri, hari ini jauh lebih baik dibandingkan hari kemaren dan hari esok jauh lebih baik dibandingkan dengan hari ini.(24/2).

Imam Syafi’i Sanif,SE.,ME salah satu Akademisi Universitas Negeri di Provinsi Jambi merupakan Dosen Ekonomi Pembangunan sebagai penulis ilustrasikan kepada Daerah yang kita cintai yaitu Kabupaten Muratara tentu kita bertanya-tanya apa sih yang telah dicapai oleh pemimpin kita hari ini, Semangat baru yang dimiliki, oleh Pak Bupati H.Devi Suhartoni dan Wakil Bupati H.Inayatullah. Tanpa terasa satu tahun roda pemerintahan yang di pimpin HDS-TULLAH.

Jika kita kembali ke awal banyak program-program yang dituangkan untuk mewujudkan visi dan misi, tentu sudah banyak yang beliau perbuat akan tetapi tahun pertama ini setidaknya harus sudah mulai terlihat karena apa komitmen dan ketingkatan integritas seorang pemimpin itu yang di tunggu-tunggu oleh masyarakat semua.

Dilihat dari pandangan etika, pengertian integritas bisa diartikan sebagai sebuah kejujuran dan kebenaran yang dilakukan seseorang, lawan kata dari integritas ialah hypocrisy (hipokrit atau munafik). Seseorang bisa dikatakan mempunyai integritas jika tindakannya sesuai dengan nilai keyakinan dalam perinsip yang dipegangnya.

Yang menjadi Tolak ukur penilain karakternya, pemimpin yang berintegritas biasanya ditandai seiring kata dengan perbuatan bukan kata-katanya yang tidak dapat dipegang, Mengutip (Stephen R Covey, 2006). Menyebutkan bahwa ” Integrity is doing what we say will do”. Seorang pemimpin harus dapat bertindak secara konsisten antara kata dan perbuatan.

Kepemimpinan HDSTULLAH diyakini mengenai integritas, saya rasa itulah dasar yang selalu memperkokoh kan setiap hentakan kakinya, kenapa tidak, selama kepemimpinan beliau berdua bupati berkantor dikecamatan, maksudnya bupati ataupun wakil bupati selalu turun ke setiap kecamatan untuk melihat dan mendengar aspirasi masyarakat, dan agar setiap masalah beliau berdua ingin tahu secara langsung keluhan masyarakat.

Bupati yang energik, merakyat, tidur di emperan, pos ronda, dan blusukan itu sering dilakukan. Wakil bupati yang seorang Cedikiawan, Da’i. Tokoh Agama, selalu hadir ditengah masyarakat memotivasi masyarakat dengan siraman rohani (agama), disamping itu pula melaporkan setiap capaian progress program yang terus berlangsung ini pula rutin dilakukan.

Di era reformasi dan keterbukaan informasi hari ini pembangunan yang dilakukan Pemerintah bukan hanya Pemerintah daerah Muratara saja malah semua tatanan pemerintahan sangat gampang untuk diakses dinilai oleh masyarakat itu sendiri, maka keberhasilan terbesar adalah keberhasilan yang dapat dirasakan oleh masyarakat dimulai dari kalangan terbawah, maka program pembangunan dari desa kekota ini sangat dapat disarankan oleh masyarakat karena apa HDSTULLAH mengedepankan semboyan “Membangun Dari Desa, dan Mempercantik Ibu Kota”.

READ  Pj Bupati H Apriyadi Meriahkan Grand Opening Paraduta Cafe

Hari ini penulis hanya ingin memaparkan dan agar masyarakat sama-sama mengawal serta harus mendukung, support apa-apa saja yang sudah dilakukan oleh pemerintah. Kata PUAS itu multisafsir, karena apa tidak semua orang itu suka dengan apa yang kita lakukan biarpun itu baik artinya apa, setiap apa yang dilakukan pemerintah hari ini pasti banyak tantangan dan hambatan baik itu di internal maupun secara ekternal, SDM, Regulasi dan Kebijakan Pemerintah Pusat.

Akan tetapi komitmen untuk membawa kearah yang lebih baik ini yang harus kita aprisiasi.penulis selaku putra asli Muratara sangat tau persis Kepemimpinan HDS-Tullah di Tengah Pandemi Sangat Memuaskan

Seperti capaian ditahun 2021 dengan keterbatasan Anggaran Pemerintah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) PROGRAM PENGELOLAAN PENDIDIKAN, seperti Pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pengelolaan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama, Pengelolaan Pendidikan Sekolah Dasar, Pengelolaan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan, serta yang terpenting adalah Pemerataan Kuantitas dan Kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan bagi Satuan Pendidikan Dasar, PAUD, dan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan, pemerintah sudah melaksanakan Pakaian Selolah Gratis dari tingkat SD dan SMP, Pemerintah berhasil mengemakan Do’a ayat suci Al-Qur’an lima menit sebelum belajar, pembacaan Surat Yasin dan Tahlil setiap Jumat di sekolah sebelum masuk belajar. Luar biasa .

PROGRAM PEMENUHAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN DAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT, Seperti Rumah Singgah salah satu Bukti Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan masyarakat baik untuk UKM dan UKP Kewenangan Daerah Kabupaten, Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Rujukan Tingkat Daerah Kabupaten, Perencanaan Kebutuhan dan Pendayagunaan Sumberdaya Manusia Kesehatan untuk UKP dan UKM di Wilayah Kabupaten, Ambulan Gratis yang selalu stand By untuk masyarakat. Secara langsung Bupati dan Wakil Bupati selalu aktif turun lansung ke sarana Kesehatan di Desa dan Kecamatan.

PROGRAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR (SDA), Seperti Pengelolaan SDA dan Bangunan Pengaman Pantai pada Wilayah Sungai (WS) dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten, Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Irigasi Primer dan Sekunder pada Daerah Irigasi yang Luasnya dibawah 1000 Ha dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten, Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Daerah Kabupaten, terbuktinya Desa Sumber Sari Kecamatan Nibung mendapat Predikat Tiga terbaik tingkat provinsi pengelolaan air Bersih, serta pembangunan Sarana Air Bersih (Sumur Bor) oleh CSR Bank Sumsel Babel dan Perusahaan lainya.

READ  Gerakkan Ekonomi Banten, PLN Sambung Listrik 58 Juta VA untuk Pelanggan di Sektor Bisnis dan Industri

Penyelenggaraan Infrastruktur terbangunnya Kantor Bupati dan Kantor Kapolres Muratara, 100% sudah rampung, serta akses jalan penghubung Kecamatan Rupit dan Kecamatan karang Dapo menuju Kecamatan Rawas Ilir sudah bisa dirasakan oleh Masyarakat Muratara

PROGRAM KAWASAN PERMUKIMAN, Seperti Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman Kumuh dengan Luas di Bawah 10 (sepuluh) Ha, Urusan Penyelenggaraan PSU Perumahan, Bedah Rumah’ yang setiap tahun hadir untuk Masyarakat secara bertahap melalui APBD dan APBN.

PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL, Seperti Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan Daerah Kabupaten, Tersalurnya Bantuan Lansia sebanyak 1000 penerima, Santunan kematian yang sudah disalur, BLT Untuk masyarakat Kelurahan.

PROGRAM PENYELENGGARAAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN (LLAJ), tersedia Bus sekolah di setiap Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Muratara.

PERTANIAN DAN Ketahanan Pangan. Kita lihat besama keberhasilan Pemerintah dalam Budi daya Bawang Merah yang tumbuh subur serta membawa munculnya Sumber Ekonomi baru bagi Petani, serta mencita-citakan Kabupaten Muratara sebagai lumbung Bawang Merah.

PROGRAM PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN INDUSTRI, Seperti Penyusunan dan Evaluasi Rencana Pembangunan Industri Kabupaten. Ini semua adalah bentuk komitmen dan nilai ke Integritas seorang pemimpinlah yang ditunjukkan, Ternyata bahwa mayoritas penduduk jika dalam keseharian nya mematuhi prinsip-prinsip dasar kehidupan dimana salah satu dari prinsip dasar itu adalah integritas diri.

ini semu telah dilaksanakan ditahun pertama kepemimpinan pemerintahan hari ini, hambatan dan masalah pasti ada akan tetapi hambatan dan masalah tersebut haruslah dijadikan penyemangat dan tatangan pemerintah hari ini. Kalau melihat dari capaian ini, se ukuran Kabupaten Muratara perlu kita apresiasi, mengingat kondisi, transisi tatanan pemerintahan, penyatuan persepsi, serta masalah Covid-19 yang melanda Negeri kita hari ini.

Bukan tidak mungkin tahun 2024 Musirawas Utara Berhidayah akan terwujud, maka dengan ini penulis pribadi, menghimbau agar masyarakat harus melek dan peka dengan kondisi hari ini, ini ditulis karena banyak isu-isu di media sosial mengenai ketidak keberhasilan pemerintahan hari ini, itu semu tidak baik kita sebagai generasi penerus estapet kepemimpinan masa depan seharusnya harus menjadi lilin ditengah kegelapan, jangan malah menjadi kompor meledak ditengan gersang nya ilalang, berilah opini yang kompeten bukan karena kebencian.

Dan saya atas nama masyarakat sangat menunggu capaian-capaian ditahun berikutnya.Diahiri Imam. (AJR)