Coganews.co.id | Palembang – Dari Sabang Sampai Maroko, semua turut merasakan suasana kebatinan sekaligus sumringah tanpa jemawah atas perjalanan ‘jihad’ tim kesebelasan Maroko dalam melesat jauh di arena kejuaraan dunia Qatar tahun 2022 ini, Maroko telah menunjukkan kepada dunia apa yang mampu mereka lakukan selama turnamen ini, fantastis!
Kemenangan Maroko menjadi sejarah baru dalam perhelatan Piala Dunia, bagaimana tidak Maroko baru pertama kali mencapai perempat final sejak ikut serta Piala Dunia pada edisi 1970. So, 52 tahun mengikuti piala dunia pencapaian terbaik Maroko dalam pesta sepak bola dunia terjadi pada tahun 1986, kala itu Maroko masuk dalam 16 besar.
Bertanding melawan Kanada di Lusail Iconic Stadium, Lusail, Qatar, Kamis malam (1/12/2022), Maroko menang 2-1. Kemenangan itu membuat Maroko mengemas 7 poin. Di bawah arahan Walid Regragui, Maroko cuma kebobolan satu laga sejauh ini di Piala Dunia 2022, itu pun dari bunuh diri. Artinya, gawangnya masih suci dari kaki lawan..
Di sisi lain, Maroko juga membungkam Belgia rangking dua FIFA dengan skor 2-0.
Tibalah kita di to titik yang paling dramatis dimana Maroko kembali berhasil lolos ke perempat final Piala Dunia 2022 setelah menggulung Spanyol pada 16 besar. Maroko membungkam La Roja lewat adu penalti, karena skor 0-0 bertahan selama 120 menit, sangat menguras energi bukan hanya pemain kita juga, para penonton ini juga tentunya,iya kan?
Menjalani pertandingan di Education City Stadium, Al Rayyan, Selasa (6/12/2022) malam WIB, Tim yang dijuluki The Atlas Lions tersebut mendapat perlawanan sengit dari Timnas Spanyol.
Sebelum itu segenap skuad The Atlas Lyons membuat lingkaran seraya membaca Al Fatihah lalu hasilnya dari empat penendang Maroko, tiga di antaranya menjalankan tugas dengan sangat memuaskan, yakni Abdelhamid Sabiri, Hakim Ziyech, dan Achraf Hakimi. Hanya sepakan 12 pas Badr Benoun yang bisa digagalkan kiper Unai Simon.
Sementara itu, ketiga algojo Timnas Spanyol tak mampu mencetak gol. Penalti Pablo Sarabia menerpa tiang gawang, sedangkan tendangan Carlos Soler dan Sergio Busquets dari titik putih digagalkan kiper Yassine Bounou
Hasil tersebut membuat Timnas Maroko lolos ke perempat final Piala Dunia 2022. Lawan selanjutnya yang akan dihadapi Maroko adalah Portugal di Al Thumama Stadium, Doha, 10 Desember 2022 mendatang.
Semua mata dunia tertuju ke Education City Stadium di Kota Rayyan Qatar, melihat bendera Palestina turut juga dikibarkan oleh para pemain Maroko setelah pencapaian keren ini, suatu dukungan nyata solidaritas kemanusiaan untuk saudara seiman kita di negeri Baitul Maqdis kiblat pertama umat Muslim, lalu semakin menarik nya Hakimi bintang Maroko menghampiri juga mengecupi sang ibu di tribun depan penonton menjadi pemandangan yang wonderful mengharukan, benar-benar ini kaya akan nutrisi spiritual untuk seluruh penggila bola bahkan semua kalangan di seluruh belahan dunia manapun jua.
Next, The Atlas Lyons akan menghadapi Ronaldo cs di babak hidup mati delapan besar. Mampukah Hakimi skuad melanjutkan kegemilangan nya, patut dinanti.
Bahkan dalam postingan pribadinya Ustadz Das’ad Latief menyampaikan, “Dulu Thariq bin Ziyad yang menaklukkan Andalusia, kali ini yang taklukkan Spanyol (Andalusia) adalah Hakimi. Sama2 berasal dari Maroko”.
(Danaz)
